Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Akibat Kematian Remaja, Queensland Makin Ingin Batasi Jam Penjualan Alkohol

Rabu, 06 Januari 2016 – 06:00 WIB
Akibat Kematian Remaja, Queensland Makin Ingin Batasi Jam Penjualan Alkohol - JPNN.COM

Pemerintah Queensland mengusulkan undang-undang baru tentang perizinan minuman keras yang lebih ketat untuk membantu memberantas kekerasan akibat minuman beralkohol, setelah kematian seorang remaja bernama Cole Miller.

Remaja berusia 18 tahun itu meninggal di rumah sakit pada Senin (4/1) setelah ia diduga diserang pada Minggu (3/1) dini hari di wilayah Brisbane Fortitude Valley.

Menyusul kematiannya, Pemerintah Quensland berjanji untuk terus mengusahakan pembatasan jam penjualan minuman beralkohol sedini mungkin dan jam operasi untuk sebagian besar pub dan klub di Queensland.

Undang-undang yang diusulkan membatasi jam penjualan alkohol dari pukul 5:00 pagi untuk beberapa tempat, hingga pukul 02:00 dini hari untuk sebagian besar pub dan klub.

Dibawah undang-undang yang baru ini, beberapa tempat di area hiburan akan bisa menyediakan minuman beralkohol sampai pukul 3:00 pagi, tetapi pelanggan tak akan bisa masuk ke tempat-tempat itu dari dua jam sebelumnya.

Menteri Utama Queensland, Jackie Trad, mengatakan, undang-undang itu sangat penting untuk membawa perubahan.

"Perubahan hukum yang kami usulkan ke Parlemen membatasi konsumsi minuman beralkohol sepagi mungkin," sebutnya.

Ia menerangkan, "Kami bertekad untuk memperkenalkan perubahan hukum yang akan berdampak pada jumlah kasus kekerasan yang dipicu minuman beralkohol di negara bagian ini."

Pemerintah Queensland mengusulkan undang-undang baru tentang perizinan minuman keras yang lebih ketat untuk membantu memberantas kekerasan akibat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close