Aksi Mogok Pekerja Kereta Sydney Berlanjut, Jadwal Diprediksi Kacau
Para pekerja kereta di Sydney telah memilih untuk terus melakukan pemogokan selama 24 jam pada hari Senin (29/1/2018), langkah yang diperkirakan memiliki konsekuensi runyam bagi para penumpang kereta di kota terbesar di Australia ini.
Kurang dari 6 persen dari 6000 anggota Serikat Pekerja Kereta, Trem dan Bus (RTBU) di negara bagian New South Wales (NSW) memilih untuk membatalkan aksi mogol dalam sebuah jajak pendapat lewat pesan teks.
Aksi mogok itu akan dimulai pada hari Kamis (25/1/2018), ketika para pekerja memberlakukan larangan lembur, yang berarti jadwal akan berkurang secara signifikan.
Pemerintah NSW telah melakukan tindakan hukum baru untuk menghentikan pemogokan tersebut, melalui sidang di lembaga Fair Work pada hari Rabu (24/1/2018) pukul 15:00 waktu setempat.
Serikat pekerja tersebut telah terlibat dalam negosiasi dengan perusahaan kereta ‘Sydney Trains’ dan Pemerintah NSW selama sekitar dua minggu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Tornado Tewaskan 4 Orang di Oklahoma
Senin, 29 April 2024 – 23:59 WIB - ABC Indonesia
Dick Tamimi: Sosok di Balik Band Dara Puspita yang Pernah Dituduh Menyelundupkan Emas
Senin, 29 April 2024 – 23:47 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Pendiri Mustika Ratu Tutup Usia
Rabu, 24 April 2024 – 23:59 WIB - ABC Indonesia
Kenapa Ibu Negara Masih Akan Sangat Berpengaruh di Indonesia?
Rabu, 24 April 2024 – 23:32 WIB
- Bulutangkis
Pukul Juara Bertahan, Indonesia Terhindar dari China di 8 Besar Thomas Cup 2024
Rabu, 01 Mei 2024 – 21:11 WIB - Bulutangkis
Thomas Cup 2024: BaKri Luar Biasa, Indonesia Vs India 1-1
Rabu, 01 Mei 2024 – 18:55 WIB - Bulutangkis
Hasil Undian Perempat Final Thomas Cup 2024: Indonesia Ketemu Korea
Rabu, 01 Mei 2024 – 22:44 WIB - Sport
2 Pilar Andalan Irak Absen, Radhi Shenaishil Puji Skuad STY Setinggi Langit
Rabu, 01 Mei 2024 – 20:30 WIB - Sepak Bola
Piala Asia U-23: Permintaan STY kepada AFC Menjelang Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak
Rabu, 01 Mei 2024 – 21:20 WIB