Alhamdulillah, Food Estate Kalteng Berproduksi & Berjalan dengan Baik
“Tanaman singkong butuh waktu lama, kalau melihat sekarang pasti kelihatan masih kecil. Tapi itu bukan stunting. Tanaman masih muda yang pasti masih kecil. Kita lihat beberapa bulan ke depan hasilnya. Jadi, mohon jangan dikomentari dulu. Ahli pertanian kami sedang bekerja,” tambah Hamdan.
Sebagai informasi, selain di Gunung Mas area food estate yang dikembangkan pemerintah berada pula di kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas. Di lokasi tersebut telah dikembangkan sistem irigasi dan infrastruktur lainnya yang mendukung bagi lahan pertanian.
Lahan intensifikasi dan ekstensifikasi tersebut telah berhasil dan mampu meningkatkan provitas padi hingga 5,5 ton per hektar.
“Food estate ini memang butuh waktu, apalagi ini lahan baru. Jangan bermimpi instan. Sekali olah langsung hasilnya besar. Perlu bekerja terus dan tidak banyak omong seperti LSM dan politisi yang tidak paham. Indonesia butuh lahan pertanian baru karena penduduk akan terus bertambah tiap tahunnya,” ucap Hamdan.(mcr10/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!