Alhamdulillah, Palestina Bahagia Usai Ukir Sejarah
jpnn.com, SHARJAH - Rakyat Palestina sedang berbahagia. Timnas sepak bola mereka baru saja mengukir rekor indah di Piala Asia 2019. Untuk pertama kali dalam sejarah Asian Cup, Palestina memetik poin.
Memang belum tiga poin (menang), baru satu poin yang didapat dari hasil imbang 0-0 dengan Syria dalam laga Grup B di Sharjah Stadium, Sharjah, Senin (7/1) dini hari WIB.
Namun, itu cukup membuat Palestina mengukir rekor mereka tadi. Sejak Piala Asia digelar 1956 hingga 1998 (empat tahunan), Palestina tidak pernah ikut. Mulai 2000 hingga 2011 ikut tapi gagal lolos ke putaran final, cuma sampai kualifikasi. Pada Piala Asia 2015 yang digelar di Australia, Palestina berada di Grup D bersama Jepang, Irak dan Yordania. Main tiga kali, tiga kali pula Palestina kalah.
????? When you collect your first-ever #AsianCup point! ???????????? pic.twitter.com/pppTg8k1mY — #AsianCup2019 (@afcasiancup) January 6, 2019
Nah, di Piala Asia 2019 inilah poin pertama itu datang. Nyaris seluruh warga Palestina, yang di Gaza, Ramalah atau penjuru Palestina lainya, hingga fan yang langsung ke Uni Emirat Arab puas dengan poin pertama tersebut. Selalu ada masa yang pertama.
Rakyat Palestina di Gaza dan Ramallah nobar menyaksikan perjuangan timnas di Piala Asia 2019 di UEA. Foto-foto: AFP
Di klasemen sementara Grup B, Palestina dan Syria berbagi tempat di posisi kedua dan ketiga, di bawah Yordania (tiga poin), tapi di atas juara bertahan Australia (nol). (adk/jpnn)