Aliansi Rakyat Thailiand Ngotot Gulingkan Pemerintahan
Somchai dianggap Boneka Thaksin ShinawatraSenin, 24 November 2008 – 01:34 WIB
’’Kami tak takut apapun. Kami takkan menundukkan kepala terhadap penguasa yang telah merusak negara kita,’’ kata seorang peserta aksi yang mengaku bernama Cat. Pengusaha perempuan berusia 48 tahun itu turut berpartisipasi aktif. ’’Ini adalah Hari H yang menjadi desakan akhir kami untuk menjatuhkan pemerintah,’’ ujar Chokchuang Chutinaton, 64.
Aksi akbar PAD itu bukanlah yang pertama. Oktober lalu, aksi serupa telah mereka lakukan dan berakhir dengan kericuhan. Dalam aksi yang lantas disebut sebagai Oktober Kelabu itu menewaskan dua orang dan melukai sedikitnya 400 orang. Karena hal itu, polisi dan demonstran saling tuding sebagai penyebab kericuhan.