Anang: Ngunduh Mantu Tidak Pakai APBD
Keluarga besar Anang mengaku resah atas pemberitaan media selama beberapa hari terakhir. Pemberitaan itu terkait dengan penyelidikan jaksa dalam kasus penggunaan dana APBD untuk kegiatan BBJ 2012.
"Terus terang, keluarga cukup resah. Mama, kakak-kakak, pada kaget, lho kok jadi gini," keluh Anang. Keluarganya resah karena berita tersebut dikaitkan dalam kasus yang kini ditangani Kejari Jember. Padahal, sejak awal niat acara itu baik, tapi kemudian kesannya jadi buruk.
Anang menambahkan, pemberitaan di sejumlah media saat ini sangat bertolak belakang dengan niat Pemkab Jember yang sedang gencar-gencarnya menarik investasi ke wilayah itu. "Ini sangat kontraproduktif, mengingat Jember sedang berjuang agar tidak kalah dengan sejumlah kabupaten tetangga," jelas Anang.
Terkait dengan dugaan korupsi yang menyeret namanya itu, Anang menyerahkan sepenuhnya persoalan tersebut kepada kejaksaan. Bahkan, pihaknya berharap persoalan itu segera terselesaikan agar semuanya menjadi jelas dan tidak ada lagi simpang siur pemberitaan seperti saat ini.
Yang jelas, dia mengaku siap datang ke Kejari Jember jika dipanggil jaksa untuk dimintai keterangan yang terkait dengan kasus tersebut. "Saya siap datang. Saya akan jawab dan beri keterangan," ucap Anang. (ram/jum/JPNN)