Anggap Anies Mumpuni Meski Tanpa Panggung
jpnn.com - JAKARTA - Nama Anies Baswedan dapat dibilang sebagai pendatang baru di kancah politik Indonesia. Sebelum menjadi peserta konvensi calon presiden (capres) Partai Demokrat, Anis hanya berkencimpung di dunia pendidikan.
Namun, Laboratorium Psikologi Politik Universitas Indonesia (UI) menilai Anies sebagai sosok yang cukup mumpuni untuk menjadi calon presiden. Bahkan, Anies dinilai mampu menjadi pesaing berat Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang selama ini merajai berbagai survei capres.
Ketua Laboratorium Psikologi Politik Universitas Indonesia (UI) Hamdi Muluk mengatakan, rekam jejak Anies sampai sekarang masih bersih. Rektor Universitas Paramadina itu juga dianggap sebagai tokoh dengan intelektual tinggi.
"Anies punya gagasan yang bagus dan berintegritas. Karena itu nilainya di masyarakat tinggi," kata Hamdi dalam jumpa pers di Hotel Morrissey, Menteng, Jakarta, Minggu (29/12).
Seperti diberitakan sebelumnya, penelitian Laboratorium Psikologi Politik Universitas Indonesia bertajuk 'Mencari Lawan Tanding Jokowi' menempatkan Anies di posisi ketiga dari 12 kandidat. Anies hanya kalah dua peringkat dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini dan wakil Gubernur Jakarta Basuki Tjahja Purnama.
Dalam kategori kemampuan politik, stabilitas emosi dan penampilan penggagas Gerakan Indonesia Mengajar itu mendapat nilai tertinggi. Sementara di kategori kemampuan manajerial, intelektualitas, kepemimpinan, visioner dan komunikasi politik, Anies berada di peringkat tiga.
Namun sayang, lanjut Hamdi, Anies tidak punya pengalaman sama sekali di politik dan pemerintahan. Karena itu, ia kalah dari Risma dan Basuki yang sudah terbukti kemampuannya sebagai kepala daerah.
"Anies punya gagasan-gagasan yang sangat bagus, tapi dia tidak punya panggung untuk mengeksekusi. Karena itu dia kalah satu poin," tandasnya. (dil/jpnn)