Anggota TNI AL Koptu Totok Haryanto Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
jpnn.com, TANA TIDUNG - Pencarian anggota TNI AL, Koptu Totok Haryanto, yang hilang saat bertugas di perairan Tana Tidung pada Sabtu (21/11) akhirnya membuahkan hasil.
Koptu Totok ditemukan tim gabungan SAR di sungai Bebatu, Senin (23/11), dengan kondisi sudah tidak bernyawa.
Kronologi kejadian, pada Sabtu itu tepat pukul 14.30 Wita, satu petugas relawan Covid-19 KTT dari Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD) KTT, Indra Lestari, yang sedang melaksanakan tugas melihat ada kapal speedboat mesin 40 PK milik Pos AL Desa Bebatu yang beroperasi tanpa awak, ke arah daratan di RT 1 Desa Bebatu.
"Jadi dari posko itu Indra ini langsung mendatangi speedboat itu yang menyandarkan di bibir pantai RT 01. Setelah speedboat dikroscek saudara Indra ini maka dia melaporkan kejadian itu kepada Babinsa Desa Bebatu (Serda A. Muhari) pukul 15.00 Wita melalui telepon," ungkap Kabid Penanggulangan Bencana di BPBD KTT, Jonathan.
Saksi dari kru Kapal Buma Rose bernama Nur Ichsan Amir mengakui satu anggota TNI dengan berpakaian dinas lengkap mendatangi kapal mereka dengan menggunakan speedboat.
Speedboat itu kemudian sandar di lambung kanan kapal. Namun Nur tidak lagi melihat speedboat tersebut, sementara kapal takbut pengangkut batu bara ini terus berjalan.
Diakuinya, BPBD telah melakukan pencarian bersama tim gabungan dari TNI, Polairud, Polsek Sesayap Hilir dan juga warga sekitar, untuk melakukan pencarian korban mulai dari Sabtu hingga ditemukan Senin (23/11).
"Korban baru bisa ditemukan di seberang sungai Desa Bebatu pada pukul 05.00 subuh dalam keadaan meninggal dunia," kata Jonathan.