Angin Puting Beliung Kembali Terjang Seputihraman Lampung Tengah
jpnn.com, LAMPUNG TENGAH - Bencana angin puting beliung meluluhlantakkan sejumlah rumah warga di Dusun III, Kampung Ramadewa, Kecamatan Seputihraman, Lampung Tengah, Lampung, Minggu (17/5) sekitar pukul 16.00 WIB.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamteng Guntur Napitupulu mengatakan kurun maret sudah dua kali puting beliung melanda kecamatan Seputihraman.
“Ya, kali ini puting beliung melanda Dusun III, Kampung Ramadewa, Kecamatan Seputihraman. Sudah dua kali selama Maret 2019 ini terjadi di Kecamatan Seputihraman. Data sementara ada enam bangunan yang rusak dan tak ada korban jiwa,” katanya via telepon Minggu (17/3).
Guntur melanjutkan, pihaknya bersama Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPRKP) serta Dinas Sosial (Dissos) sudah turun ke lapangan. “Kita sudah turun ke lapangan menginventarisasi kerugian akibat puting beliung,” ujarnya.
Besaran bantuan yang akan diberikan, kata Guntur, bervariasi bergantung kerusakannya. “Bervariasi bantuannya. Sesuai peraturan bupati, rusak berat Rp15 juta, rusak sedang Rp7,5 juta, dan rusak ringan Rp2,5 juta,” ungkapnya.
Angin puting beliung berlangsung sekitar 20 menit. “Informasinya sih 20 menitan. Ada juga tempat meubel dan gudang pura yang roboh. Tapi, kita belum tahu pasti,” katanya.
Pada 14 Maret 2019 sekitar pukul 19.30 WIB, puting beliung juga melanda Dusun I, Kampung Ramadewa, Kecamatan Seputihraman. Puluhan rumah rusak.
Selain itu pada 2 Januari 2019 sekitar pukul 15.30-17.30 WIB, bencana puting beliung melanda Kecamatan Wayseputih dan Seputihbanyak.