Antisipasi Gagal Panen, Butuh Asuransi
Rabu, 13 Februari 2013 – 08:15 WIB
Bank Indonesia mengakui dari Rp 526,4 triliun kredit untuk UKM, penyaluran KUR terbesar ke sektor perdagangan mencapai 47,2 persen. Sedangkan penyaluran KUR ke sektor pertanian hanya 7,73 persen atau sebesar Rp 40,70 triliun.
Direktur Pengembangan Departemen Kredit, BPR ,dan UKM BI Santoso Wibowo mengatakan, dari Rp 40,70 triliun untuk sektor pertanian, sebanyak 56,29 persen disalurkan ke sektor perkebunan seperti kelapa sawit dan tebu. Sedangkan untuk sektor pangan hanya delapan persen, holtikultura mencapai enam persen dan peternakan sebesar 17,94 persen.
’’Rendahnya penyaluran kredit di sektor pertanian karena sektor ini dinilai pihak perbankan memiliki risiko tinggi sehingga perlu sikap kehati-hatian yang cukup tinggi. Alasan perbankan enggan menyalurkan kredit ke sektor pertanian, karena di sektor ini sering terjadinya gagal panen, fluktuasi harga dan faktor cuaca,’’ jelasnya.