Aparat Butuh Dukungan Moril Perangi Terorisme
Senin, 25 April 2011 – 07:46 WIB
Pada kesempatan sama, ketua Umum Warga Jaya Indonesia Abdul Ghafur menegaskan, anggota Warga Jaya yang mayoritas kalangan pedagang kecil, karyawan swasta maupun buruh pabrik adalah pihak yang paling sering menjadi incaran memasukkan faham terorisme dan radikalisme. Karena itu, pendidikan tentang empat pilar bangsa harus terus digiatkan untuk menangkal hal tersebut.
"Kita harus menegaskan kembali bahwa cara-cara teror itu bukan bidaya bangsa Indonesia. Ini faham yang justru merusak ideologi bangsa dan merapuhkan empat pilar bangsa, yakni UUD, Pancasila, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika," ungkap mantan menteri pemuda dan olahraga di jaman orde baru ini.
Lebih jauh dia menjelaskan, terorisme adalah maslah bangsa yang tidak bisa hanya ditangani oleh aparat keamanan sendiri. Karena itu, cara-cara yang jauh lebih efektif harus dilakukan salah satunya dengan menangkal faham-faham radikal yang menyusupi semua lapisan masyarakat. "Selama ini ada yang salah dengan bangsa Indonesia sehingga terorisme mudah masuk dibanding ke Malaysia atau negara lain di Asia,” katanya.