Aplikasi Investasi Ini Dapat Suntikan Dana dari Singapura
jpnn.com, JAKARTA - Aplikasi investasi Bibit mendapatkan suntikan dana lebih dari USD 80 juta dalam pendanaan yang dipimpin oleh GIC Private Limited (GIC).
Putaran pendanaan itu diikuti pula oleh Prosus Ventures dan investor lain yang sudah ada.
CEO & Co-founder Bibit Sigit Kouwagam mengatakan dana yang terkumpul itu akan digunakan untuk meluncurkan produk dan layanan baru, pengembangan teknologi, dan merekrut talenta terbaik di Indonesia.
Selain itu, kata dia juga memperkuat berbagai program edukasi keuangan dalam rangka menciptakan budaya sadar investasi di tengah masyarakat.
“Kami hadir untuk membantu masyarakat Indonesia berpartisipasi di pasar modal serta mencapai tujuan keuangan mereka dengan cara-cara investasi yang benar,” kata Sigit Kouwagam dalam siaran persnya, Rabu (25/5).
Dimulai dari platform bagi investor untuk berbagi ide, berita, dan informasi secara real-time, Stockbit meluncurkan Bibit di awal 2019.
Sejak itu, Bibit terus berinovasi dalam produk dan layanannya untuk mendemokratisasikan investasi di pasar modal, sekaligus memungkinkan para penggunanya mendiversifikasikan investasi mereka ke dalam berbagai kelas aset.
Bibit membantu jutaan investor, yang sebagian besar merupakan generasi milenial dan investor pemula, di 500 kota di Indonesia untuk membangun portofolio investasi berdasarkan profil risiko dan tujuan keuangan mereka dengan cara-cara aman, sederhana, dan mudah.
Selama setahun terakhir, perusahaan mencatat beberapa pencapaian di antaranya peluncuran Stockbit Sekuritas, fitur e-IPO, dan peresmian Stockbit Academy sebagai sarana masyarakat belajar saham secara gratis.