April, TNI AU dan Militer AS Gelar Latihan Tempur di Sulut
jpnn.com, MANADO - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada bulan April dan Mei 2019 akan menjadi tuan rumah pelaksanaan latihan tempur antara TNI AU dan militer Amerika Serikat (AS). Hal tersebut disampiakan Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw, Senin (14/1) kemarin.
“Saya sudah berbicara dengan pihak militer AS tadi siang (kemarin, red) saat kapal militer AS mengunjungi Sulut. Dan sudah ada kesepakatan, bahwa latihan tempur antara angkatan udara kita dan militer AS untuk digelar di Sulut. Kemungkinan, pada bulan April atau Mei nanti," sebutnya seperti dilansir manadopostonline.com (Jawa Pos Group).
Kandouw juga mengatakan pelaksanaan latihan tempur tersebut akan digelar selama tiga minggu. Dirinya belum bisa memastikan, lokasi yang akan dipilih untuk dijadikan tempat latihan tempur antara dua negara sahabat tersebut.
“Lokasi latihan, kita belum pastikan. Yang pasti, kita telah dipilih untuk menjadi tempat latihan tempur. Nanti akan ada pembicaraan secara detail terkait pelaksanaan latihan tempur. Dan ini sudah menjadi tahun ketiga pelaksanaan latihan tempur. Kemungkinan di Sam Ratulangi lagi," ungkapnya.
Personel yang bakal datang ke Sulut menurut Kandouw, akan berjumlah ratusan. Dan ini menurutnya, akan sangat menguntungkan bagi perekonomian daerah. Nantinya, juga tempat tinggal dari semua personil akan diatur dalam satu hotel.
“Bukan hanya menguntungkan bagi kondisi militer kita. Tapi juga perekonomian. Karena kan mereka ini datang dengan jumlah banyak, jadi perekonomian juga akan terbantukan. Mereka akan makan, jalan-jalan serta menggunakan fasilitas umum kita. Jadi saya harap masyarakat dapat menjaga kondusifitas daerah," kuncinya.
Sebelumnya, Initial Planning Conferrence diawal tahun 2019 sudah membahas tentang latihan bersama antara TNI Angkatan Udara dan United State (US) Pasifik Air Force (PACAF), yang kembali akan digelar di Pangkalan TNI AU Sam Ratulangi (Lanudsri) Manado.
Latihan dengan sandi ‘Cope West 2019’, bertujuan meningkatkan keterampilan dan profesionalitas penerbang tempur dari kedua negara dalam pertempuran di udara, merupakan agenda rutin Lanudsri sebagai daerah latihan di Koopsau II.