Arema FC dan Persebaya ke Delapan Besar, Bakal Seru nih
jpnn.com, SURABAYA - Arema FC menyusul rival beratnya, Persebaya Surabaya, ke babak delapan besar Piala Presiden 2018. Hal ini membuat panpel lokal di Solo kudu bekerja lebih keras lagi dalam mengatur keamanan.
Ketua Panpel Lokal dari Askot PSSI Solo Heri Gogor Isranto mengatakan, persiapan mereka untuk delapan besar sudah sangat matang.
Kepolisian juga telah memberikan izin dengan perlakuan khusus untuk pengamanan suporter dari berbagai daerah.
Dalam delapan besar kali ini, terdapat Persebaya, Arema, dan Persija Jakarta yang memiliki basis suporter besar serta terbiasa menjalani tur luar kota.
Apalagi, lokasinya di Solo, berada di tengah-tengah pulau Jawa. Dari jarak, Persebaya dan Arema terhitung paling dekat, tapi Persija punya histori dengan Solo.
Ya, dalam lima musim terakhir, Persija sering menjadikan Stadion Manahan, Solo, sebagai markas mereka.
Dan, seringkali Jakmania –sebutan fans Persija– berangkat dari Jakarta untuk memberikan dukungan langsung di Solo dengan jumlah yang besar.
”Poin kami adalah Solo ini lokasi netral. Kami ingin menjamu delapan klub dengan treatment yang sama,” jelas Gogor.