Asri Pindah ke Persib Bandung Karena Gaji Lancar
Rabu, 05 September 2012 – 05:53 WIB
PEMAIN anyar Persib Bandung, Asri Akbar tidak menampik jika alasan kepindahan dirinya dari tim Persiba Balikpapan menuju tim yang berjuluk Maung Bandung itu dikarenakan lancarnya gaji yang dibayarkan setiap bulannya. Hal itu diakuinya langsung karena melihat pada musim-musim sebelumnya tim Persib Bandung merupakan tim yang tidak mengalami keterlambatan dalam urusan gaji pemainnya.
Karena itu, Asri mengaku sangat senang karena bisa bergabung dengan salah satu tim besar seperti tim Persib Bandung yang juga memiliki sejarah yang cukup panjang di tanah air.
"Ya kalau itu sih pastinya senang. Persib merupakan tim besar, tim dengan sejarah yang bagus dari dulu," ucapnya saat ditemui di sela-sela tes kesehatan di Medicore, Jalan Dipatiukur Bandung, Selasa (4/9)
PEMAIN anyar Persib Bandung, Asri Akbar tidak menampik jika alasan kepindahan dirinya dari tim Persiba Balikpapan menuju tim yang berjuluk Maung
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Moto GP
Marco Bezzecchi Mengaku Selalu Kuat di Sirkuit Le Mans, Kita Tunggu Pembuktiannya
Kamis, 09 Mei 2024 – 15:59 WIB - Bulutangkis
Kemenpora Dukung Sumedang Open 2024 untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior
Kamis, 09 Mei 2024 – 14:52 WIB - Moto GP
Fabio Quartararo Tak Sabar Melakoni MotoGP Prancis
Kamis, 09 Mei 2024 – 13:54 WIB - Moto GP
Gelar Uji Coba di Jerez, Quartararo Siap Bersinar di Rumah Sendiri
Kamis, 09 Mei 2024 – 11:58 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Timnas U-23 Indonesia vs Guinea; Garuda Muda Kalah, Shin Tae Yong Kartu Merah
Kamis, 09 Mei 2024 – 22:08 WIB - Pilpres
Masyarakat Papua Tolak Sjafrie Sjamsoeddin Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
Kamis, 09 Mei 2024 – 23:33 WIB - Pilkada
Prabowo Sudah Kantongi Nama Jagoan Gerindra di Pilkada Jakarta
Kamis, 09 Mei 2024 – 22:18 WIB - Olahraga
Viking Persib Ajukan Permohonan Penundaan Larangan Suporter Away Saat Championship Series Liga 1
Kamis, 09 Mei 2024 – 20:30 WIB - ABC Indonesia
Apa yang Menyebabkan Dwi Kewarganegaraan Indonesia sekadar Wacana?
Kamis, 09 Mei 2024 – 22:55 WIB