Astaga! Begini Galaunya Brad Pitt Saat Ditinggal Angelina Jolie
jpnn.com - Brad Pitt sempat benar-benar terpukul saat ditinggal Angelina Jolie dan anak-anaknya pada September 2016 lalu. Aktor ganteng itu bahkan sampai tidak sanggup pulang ke rumah sendiri.
’’Terlalu menakutkan awalnya. Jadi, saya pergi ke rumah teman, lalu tidur di lantai rumahnya. Sebuah bungalo kecil di Santa Monica. Teman saya David (Fincher, Red) di situ. Dia selalu membuka pintunya untuk saya. Saya tidur di lantai rumahnya sekitar satu bulan setengah,’’ jelas Pitt dalam sebuah wawancara eksklusif dengan majalah GQ.
Akhir 2016 menjadi masa yang sangat menyiksa. Padahal, film terbarunya, Allied, menuai pujian kritikus. Selain itu, Moonlight yang digarap rumah produksi miliknya, Plan B Entertainment, masuk nominasi Film Terbaik Golden Globes dan The Oscars. Merayakan tanpa orang-orang tercinta, Pitt memilih berada di rumah sahabatnya, Matt Damon.
Setelah kondisinya mulai stabil, Pitt menjalani kebiasaan yang lebih sehat. Dia menghindari alkohol dan rokok yang merupakan ’’sahabatnya’’ sejak SMA.
’’Ketika mulai memutuskan berkeluarga, sebetulnya saya sudah berhenti semua, kecuali alkohol. Tapi, akhir tahun lalu ada hal-hal yang tak bisa saya kendalikan sehingga saya kembali mabuk-mabukan,’’ ujar Pitt.
Namun, masa suram tersebut tidak berlangsung lama. Pitt menyadari bahwa mabuk itu merupakan masalah. Dia juga ingin segera move on dari perkara pernikahannya tersebut.
’’Saya baru saja mulai terapi. Dan, saya menyukainya, sangat suka. Saya mendatangi dua terapi sebelum memutuskan satu yang paling tepat,’’ terangnya.
Sebagai pengganti alkohol, Pitt memilih jus cranberry dan air berkarbonasi. ’’Rasanya, saya kini punya hasil tes urine paling bersih se-Los Angeles,’’ ucap Pitt.