Awal Bagus
Kamis, 15 Desember 2011 – 08:53 WIB
Di babak kedua, Arema tetap mampu mempertahankan ritme permainan dan mengurung pertahanan PSMS yang menumpuk banyak pemain di lini belakang. Namun, sigapnya permainan Vagner Luis, membuat Arema kesulitan untuk menciptakan peluang di depan gawang PSMS, hingga akhirnya pada menit ke-55 Arema mampu mencetak gol lewat TA Musafri. Gol Musafri tercipta melalui skema menarik, dimana sayap kiri Arema itu mencetak gol lewat kaki kanan, setelah memanfaatkan umpan heading Along.
Unggul 2-1 rupanya belum membuat anak-anak Singo Edan puas. Tanpa ampun, Hendro Siswanto dkk hanya memberi kesempatan bagi PSMS untuk bermain setengah lapangan saja. Bahkan, pelatih Arema Milomir Seslija berani bereksperimen di babak ini dengan memasukkan Dendi Santoso menggantikan Legimin. Masuknya Dendi yang diminta beroperasi di sayap kanan, membuat Ridhuan "mengalah" dan bermain sebagai bek kanan. Keputusan Milo untuk memasukkan Dendi bisa dibilang tepat, karena pemain jebolan Akademi Arema itu mampu membuat serangan Arema lebih hidup.
Berkali-kali, dengan akselerasinya, pemain bernomor punggung 41 itu mampu membuat barisan pertahanan PSMS kocar-kacir. Bahkan, Dendi nyaris membuat Arema unggul 3-1 pada menit ke-79. Sayang, dua kali sepakannya mampu diblok oleh kiper PSMS yang sore itu bermain cukup gemilang. Hingga pertandingan berakhir, skor pun tidak berubah 2-1 untuk keunggulan Arema.