Ayo Bela Negara dengan Menjaga Kesehatan dan Physical Distancing!
jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo kembali memfasilitasi pemeriksaan rapid test bagi kalangan masyarakat untuk mendeteksi dini virus Covid-19.
Setelah sebelumnya kepada pegawai dan staf serta wartawan di lingkungan kerja MPR RI, kini test dilakukan kepada anggota beberapa organisasi kemasyatakatan di antaranya ormas Gerakan Keadilan Bangun Solidaritas (GERAK BS).
"Upaya rapid test ini tak lain bertujuan membantu pemerintah meminimalisir penyebaran sekaligus jatuh korban akibat terpapar virus Covid-19. Jika seandainya ditemukan hasil positif dalam pemeriksaan, akan segera kita laporkan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 serta berbagai pihak terkait untuk diambil tindakan sesuai protokol kesehatan yang berlaku. Alhamdullilah dari berbagai test yang dilakukan, tidak ada yang positif terkena virus Covid-19," ujar Bamsoet di Jakarta, Senin (6/4).
Namun demikian, Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini mengingatkan kepada mereka yang telah mendapatkan hasil negatif, tidak boleh berpuas diri dan bisa seenaknya berlalu lalang.
Pasalnya, potensi penyebaran virusnya masih masif dan pemerintah masih menetapkan kondisi Pembatasan Sosial Skala Besar (PSSB).
"Rapid test merupakan langkah awal untuk menjaring siapa saja yang memiliki indikasi terpapar virus Covid-19. Hasil negatif dari rapid test bukan berarti menunjukan kedepannya orang tersebut tak bisa positif. Karenanya, menjaga kesehatan diri dan lingkungan serta menerapkan physical distancing tetap penting dilakukan," tutur Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini meminta kepada siapapun jangan terlalu panik menghadapi virus Covid-19.
Namun demikian juga jangan menganggap remeh penyebarannya. Karenanya, langkah pemerintah yang mewajibkan siapa pun yang keluar rumah memakai masker, harus didukung seluruh warga.