Bahaya Merapi Hingga Tiga Tahun
Rawan Banjir Lahar Dingin, Material Tersisa 75 PersenSelasa, 25 Januari 2011 – 06:06 WIB
BOYOLALI - Warga yang tinggal di sekitar lereng Gunung Merapi harus terus waspada untuk jangka waktu agak lama. Banjir lahar dingin diperkirakan masih mengancam wilayah tersebut hingga tiga tahun ke depan. Sebab, material vulkanis yang tertahan di puncak Merapi masih mencapai 75 juta meter kubik. Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Jogjakarta Subandrio memprediksi, material vulkanis yang terbawa banjir pascaerupsi sejak tahun lalu itu hanya 25 persen. Sisanya masih 75 persen dari total muntahan yang mencapai 100 juta meter kubik saat erupsi.
"Sisa lahar yang masih sangat besar itu rawan longsor. Warga di sekitar hilir sungai-sungai di kawasan Merapi tetap terancam bahaya. Apalagi, saat ini lahar dingin yang terbawa banjir sudah mencapai 25 kilometer dari puncak," tutur dia, Senin (24/1).
Secara visual, puncak Merapi kemarin tampak sangat jelas. Namun, kondisi itu hanya terjadi sekitar setengah jam. Setelah itu, puncak Merapi kembali tertutup kabut tebal dan mendung. Ketika dilihat secara kasatmata, puncak Merapi sudah tidak utuh.
BOYOLALI - Warga yang tinggal di sekitar lereng Gunung Merapi harus terus waspada untuk jangka waktu agak lama. Banjir lahar dingin diperkirakan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Daerah
5 Mahasiswa Ini Ditangkap Polisi saat Pesta Miras dan Ganja, Duh
Senin, 29 April 2024 – 08:45 WIB - Riau
GIGI Hingga Virgoun Siap Meriahkan Gebyar Gernas BBI BBWI 2024 di Riau
Senin, 29 April 2024 – 08:38 WIB - Daerah
Layanan SIM Keliling di Jakarta Hari Ini Ada di 5 Lokasi, Catat Biayanya
Senin, 29 April 2024 – 05:43 WIB - Daerah
Irwan: IKA SKMA Jatim Harus Berperan Aktif Mendukung Program Pemerintah
Minggu, 28 April 2024 – 20:54 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Ribuan PPPK Terima SK, Honorer Teknis Banyak Terakomodasi, Gaji 13 Menanti
Senin, 29 April 2024 – 13:07 WIB - Kriminal
Pembunuhan di Kampar Gempar, Korbannya PSK MiChat, Pengakuan Pelaku Bikin Geleng Kepala
Senin, 29 April 2024 – 13:33 WIB - Sepak Bola
Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan Malam Ini, Pemkot Tangerang Gelar Nobar di Taman Elektrik
Senin, 29 April 2024 – 11:59 WIB - Sport
Indonesia Cetak Sejarah, Kadin & Bos Bali United Turun Tangan Galang Dana Rp 23 Miliar
Senin, 29 April 2024 – 11:43 WIB - Bulutangkis
Thomas Cup 2024: Sempat Ada Kejutan, Indonesia Gebuk Thailand
Senin, 29 April 2024 – 14:59 WIB