Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Balita Penuh Luka Tewas di Tebing

Lubang Hidung dan Mata Disumbat Butir-Butir Keju

Sabtu, 31 Agustus 2013 – 22:49 WIB
Balita Penuh Luka Tewas di Tebing - JPNN.COM

jpnn.com - KEDIRI - Sungguh tragis nasib Ulma Nuraini, balita dari Desa Ngino, Kecamatan Plemahan. Bocah berusia empat tahun itu ditemukan tewas di tebing sungai belakang rumahnya pada Kamis malam (29/8).

Ada luka lebam di dahi dan hidungnya. Luka yang sama terdapat di bagian punggung sebelah kiri. Sementara dua lubang hidungnya tersumbat butiran keju pengisi roti. Begitu pula dua matanya. Karena luka-luka itu, Ulma diduga sebagai korban pembunuhan.

Peristiwa menggemparkan itu bermula saat Sofyan, 48, ayah Ulma, resah lantaran anaknya belum pulang. Karena itu, sekitar pukul 17.30 dia memberi tahu kerabat dan tetangganya. Malam itu juga puluhan warga Dusun Kaliawenbarat, Desa Ngino, mencari si bocah.

Karena hari mulai gelap, pencarian dilakukan dengan membawa lampu senter dan obor. Mereka berpencar di sekitar dusun. Sebagian mencari di sepanjang jalan. Sebagian lain masuk ke pekarangan belakang permukiman warga dekat Sungai Kedunggudel, Desa Ngino.

Setelah berputar-putar di sekitar sungai, Fauzan, 45, warga setempat, melihat sosok bocah tergeletak di tebing sungai pada pukul 18.45. Ketinggian tebing itu sekitar 3 meter. Jaraknya 10 meter dari bibir sungai. Sementara jarak rumah Sofyan dengan lokasi penemuan mayat sekitar 150 meter ke arah timur.

Penasaran, Fauzan lantas mendekatinya. Ternyata benar, yang dilihatnya adalah Ulma, keponakannya. "Waktu itu posisinya telungkup," ujar Fauzan di tempat kejadian perkara (TKP) kemarin.

Saat ditemukan Fauzan, Ulma sudah tidak bernyawa dengan pakaian lengkap. Kepala korban berada di sebelah selatan. Sementara dua tangannya membentang.

Selanjutnya, jasad Ulma langsung dibawa ke rumahnya. Untuk mengetahui penyebab kematian si bocah, warga melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Plemahan. Berdasar hasil pemeriksaan tim medis, dinyatakan penyebab kematian korban bukan kecelakaan biasa.

KEDIRI - Sungguh tragis nasib Ulma Nuraini, balita dari Desa Ngino, Kecamatan Plemahan. Bocah berusia empat tahun itu ditemukan tewas di tebing sungai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News