Bandara Morowali Siap Diresmikan Presiden Jokowi
jpnn.com, MOROWALI - Bandar Udara Morowali, siap diresmikan Presiden Joko Widodo pada akhir pekan ini.
Bandara ini mulai dibangun pada 2007 dengan dana APBD oleh inisiatif pemerintah Daerah Kabupaten Morowali.
Setelah sempat terhenti, pada 2010 kembali dilakukan pembangunan fisik bandara, baik sisi udara seperti landasan pacu, taxiway dan apron serta sisi darat seperti terminal penumpang dan gedung perkantoran.
Bandara Morowali dibangun di atas lahan seluas 158 hektar. Bandara ini mempunyai panjang landasan pacu berukuran 1500 m x 30 m, apron 80 m x 70 m dan taxiway 192 m x 18 m.
Bandara juga memiliki gedung terminal seluas 1000 m2 dengan kapasitas pelayanan untuk 100 orang.
Di dalam gedung terminal terdapat fasilitas dua gerbang X-Ray, dua unit conveyor belt untuk bagasi penumpang keberangkatan dan kedatangan serta dua unit counter check-in.
Selain itu, bandara juga dilengkapi beberapa gedung penunjang lainnya seperti gedung perkantoran dan gedung fasilitas Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP-PK).
Dirjen Perhubungan Udara Polana B. Pramesti mengatakan, keberadaan bandara ini sangat diperlukan untuk menunjang konektivitas masyarakat Morowali menuju kota-kota lain yang jaraknya cukup jauh.