Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Bangkai Hiu Paus Tutul Terdampar di Pantai Cianjur

Minggu, 26 September 2021 – 17:52 WIB
Bangkai Hiu Paus Tutul Terdampar di Pantai Cianjur - JPNN.COM
Warga di pantai selatan Cianjur, Jawa Barat, akhirnya memotong hiu paus tutul yang terdampar, untuk dikonsumsi karena saat ditemukan sudah mati, Ahad (26/9/2021). Foto: ANTARA/Ahmad Fikri

jpnn.com, CIANJUR - Bangkai hiu paus tutul sepanjang empat meter dengan berat sekitar dua ton, terdampar di Pantai Ciraragan, Kecamatan Sindangbarang, Cianjur, Jawa Barat.

Warga akhirnya memotong hiu paus tersebut untuk dikonsumsi.

Informasi dihimpun, hiu paus tutul ditemukan warga saat mencari ikan di tepi Pantai Ciraragan, Desa Talagasari, Kecamatan Sindang Barang, sudah dalam kondisi mati.

"Karena sudah mati, warga sekitar mulai memotong daging ikan untuk dikonsumsi. Sebagian besar warga sekitar membawa daging untuk diolah menjadi lauk teman makan nasi. Ini pertama kali warga menemukan hiu paus tutul terdampar di pantai selatan Sidangbarang," kata Iing (50), warga sekitar yang pertama kali menemukan bangkai hiu paus tutul saat dihubungi, Minggu.

Dia menjelaskan tidak menunggu lama, menjelang siang, daging hiu paus tutul habis dibagi warga, tulangnya pun dibawa warga untuk pajangan.

"Sebagian besar warga yang datang kebagian dagingnya. Ada juga yang membawa tulang untuk dijadikan pajangan atau dibuat pipa cangklong," katanya.

Sementara Kapolsek Sindangbarang, Ipda Iim Muhaimin mengatakan sempat mendapat laporan warga terkait temuan hiu paus tutul yang terdampar di pantai selatan tepatnya di Desa Talagasari, karena sudah dalam kondisi mati, warga sekitar memotong bangkai ikan untuk dikonsumsi.

Temuan tersebut, merupakan untuk pertama kali. "Saat petugas sampai di lokasi, kondisi hiu paus yang terdampar sudah dipotong warga. Ini merupakan kali pertama warga menemukan bangkai hiu paus di pantai tersebut, " katanya.

Warga akhirnya memotong hiu paus tutul tersebut untuk dikonsumsi. Tulangnya pun dibawa untuk pajangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close