Bangun Pasar, Pemkot Kendari Pinjam Rp 100 Miliar

KENDARI - Respon untuk mendapatkan pinjaman dari Pusat Investasi Pemerintah (PIP) sudah diperoleh Pemkot Kendari. Jika tidak ada aral, dalam waktu dekat dana Rp 100 miliar yang akan digunakan untuk merampungkan Pasar Sentral Kota dan Wuawua itu akan segera dicairkan.

Ketua Badan Pengawas Pasar Kota Kendari, Anna Susanti kemarin mengatakan, sebelum pinjaman itu dikucurkan, tim konsultan penilai dari PIP akan turun lapangan. Tim itu melihat secara langsung kondisi bangunan pasar yang sedang dikerjakan. Langkah itu untuk lebih meyakinkan mereka, bahwa usulan pinjaman yang disodorkan sudah sesuai fakta yang ada.

   

"Sebenarnya lebih mudah kalau kita mengajukan pinjaman sebelum ada pembangunan. Sebab, itu tidak butuh lagi tinjauan lapangan. Kalau sudah begini, tim dari pusat harus lihat dulu bagaimana kondisi bangunan pasar yang sudah dikerjakan selama ini, apakah memang sesuai dengan yang diusulkan atau tidak," ungkap Anna. Dana Rp 100 miliar yang akan dipinjam menurut mantan Kabag Ekonomi Kota Kendari itu akan dibagi, Rp 49 miliar untuk Pasar Sentral Kota dan Rp 51 miliar buat Pasar Sentral Wuawua. Jika dana tersebut sudah ditangan, pembangunan akan digenjot agar bisa segera beroperasi paling lambat medio 2013 nanti.

   

Untuk merampungkan pasar sentral kota kata Anna, dibutuhkan anggaran sekitar Rp 200 miliar. Kalau untuk fisik saja, sekitar Rp 106 miliar sudah bisa tuntas. Lainnnya kata Anna adalah untuk pembangunan taman, tempat parkir dan fasilitas umum dalam kompleks pasar. Sedangkan untuk pasar Wuawua butuh anggaran sekitar Rp 80 miliar agar bisa rampung.