Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Banyak Aktivis LSM Dianiaya

Kapolda Diminta Berikan Jaminan Kemanaan

Kamis, 18 Maret 2010 – 09:58 WIB
Banyak Aktivis LSM Dianiaya - JPNN.COM
BANJARMASIN– Sejumlah pegiat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) menemui Kapolda Kalsel Brigjen Pol Untung S Rajab SH. Mereka meminta aparat kepolisian memberikan jaminan keamanan terhadap para aktivis tersebut. Selain itu, mereka yang tergabung dalam Forum Lintas OKP-LSM Kalimantan Selatan itu mendesak aparat kepolisian untuk memangkap dan mengusut tuntas pelaku penganiayaan terhadap sejulah aktivis.

Dalam beberapa waktu terakhir ini, sejumlah aktivis mengalami berbagai penganiayaan dari pihak yang tidak bertanggung jawab. Berbagai penganiayaan tersebut diduga keras berkaitan dengan sikap kritis terhadap berbagai penyimpangan di sejumlah daerah. Ada tujuh orang anggota LSM yang menjadi korban kekerasan para premanisme. Yaitu Sirajul Huda dari Gerindo yang dianiaya oleh orang yang tak dikenal pada tahun 2007 di Martapura. A Kahan Muzakir dari LSM ML yang disiram cuka getah (sejenis air keras) tahun 2008 di Martapura. Bahrudin dari KSHNM yang disiram cuka getah tahun 2008 di Barabai.

   

M Hasan dari PII yang dibacok tahun 2009 di Banjarmasin, Upi dari LBKN yang dibacok tahun 2010 di Martapura. Kemudian Aspihani dari Lekem dan Faturrahman dari Mapel yang dibacok tahun 2010 di Banjarmasin.

Diungkapkannya, kasus yang baru saja terjadi adalah salah seorang anggota LSM bernama Aspihani dibacok orang tak dikenal sehari sebelum berdemo di Kejati Kalsel. “Kami menduga para pelaku hanyalah orang suruhan dari salah seorang oknum intelektual yang berada di balik layar,” tuturnya yang mengatakan dari ketujuh korban tersebut cuma satu yang dilaporkan, yakni kasus Aspihani, sedangkan yang lainnya tidak ada laporan polisi.

BANJARMASIN– Sejumlah pegiat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) menemui Kapolda Kalsel Brigjen Pol Untung S Rajab SH. Mereka meminta aparat kepolisian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News