Banyak Kepala Daerah 'Mainkan' Dana Siluman
Rabu, 08 Februari 2012 – 16:00 WIB
Adapun modus transaksi mencurigakan tersebut di antaranya dana DAU/DAK digiring ke rekening pribadi, penitipan dana-dana siluman ke BPD (Bank Pembangunan Daerah), kemudian selisih bunganya diambil. Pelakunya kepala daerah dan bendahara.
"Jadi kepala daerah membeli polis asuransi untuk anaknya hingga Rp 5 miliar atau membeli saham. Kalau bendahara, dana DAU/DAK-nya dipindahkan ke rekening pribadinya," terangnya.
JAKARTA--Transaksi keuangan pemerintah daerah paling buruk dibanding kementerian/lembaga pusat. Data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Dirjen Bina Keuangan Daerah Terima Penghargaan dari Kementerian BUMN
Jumat, 10 Januari 2025 – 20:44 WIB - Humaniora
Megawati Tak Bermusuhan dengan Prabowo, Tetapi Bakal Jaga Jarak
Jumat, 10 Januari 2025 – 19:21 WIB - Hukum
Singgung Tagline Indonesia Kerja, Megawati: Tolong Dijawab
Jumat, 10 Januari 2025 – 17:49 WIB - Hukum
Anggota DPR Maria Lestari Mangkir Panggilan KPK
Jumat, 10 Januari 2025 – 17:44 WIB
BERITA TERPOPULER
- Liga Indonesia
Live Streaming Barito Putera Vs Persija dan Klasemen Liga 1
Jumat, 10 Januari 2025 – 14:57 WIB - Liga Indonesia
Persib Bandung Kehilangan 2 Legiun Asing Melawan PSBS Biak, Bojan Hodak Siapkan Siasat
Jumat, 10 Januari 2025 – 15:37 WIB - Liga Indonesia
Liga 1 2025, PSBS Biak Siapkan Strategi Khusus Untuk Mengalahkan Persib
Jumat, 10 Januari 2025 – 17:42 WIB - Jateng Terkini
Cuaca Ekstrem Melanda Jawa Tengah 10-12 Januari, BMKG Beri Imbauan Penting
Jumat, 10 Januari 2025 – 15:10 WIB - Politik
TAP MPRS Terkait Bung Karno Dihapus, Megawati: Terima Kasih Presiden Prabowo
Jumat, 10 Januari 2025 – 15:18 WIB