Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Banyak Wanita Mengerang Saat Bercinta

Minggu, 26 Januari 2014 – 15:08 WIB
Banyak Wanita Mengerang Saat Bercinta - JPNN.COM

jpnn.com - SELAMA bercinta, banyak hal yang dapat terjadi dan mungkin mempengaruhi alur momen bercinta itu sendiri, khususnya bagi wanita. Dikenal memiliki libido yang lebih rendah daripada pria, beberapa hal yang dinilai wajar dapat terjadi pada wanita selama bercinta.

SALAH seorang ahli kebidanan dan kandungan dari Yale University, Dr Mary Jane Minkin, mengatakan bahwa masalah yang paling umum terjadi pada wanita saat bercinta adalah kekeringan pada vagina. Sebanyak 33 persen wanita yang aktif secara seksual pernah mengalami hal ini. Tapi, kekeringan ini bisa diakali dengan menggunakan lubrikan atau pelumas.

Selain itu, menurut Kimberly Resnick Andersin, Direktur Summa Center for Sexual Health di Ohio, hal lain yang sering dirasakan wanita saat bercinta adalah munculnya keinginan untuk buang air kecil.

Kondisi ini lebih banyak terjadi saat wanita berada dalam posisi seks tertentu, seperti doggie style.

"Wajar, sensasi ini biasanya muncul akibat adanya rangsangan terhadap G-spot, yang pada akhirnya akan berujung pada ejakulasi. Pada wanita, ejakulasi biasanya keluar dari uretra atau kandung kemih, dengan cairan berwarna bening," kata pendiri 'Ignite Your Pleasure', Amy Levine, seperti dilansir laman Times of India, Sabtu (25/1).

Sebuah studi kecil yang dilakukan pada tahun 2011 juga menemukan bahwa 66 persen wanita mengerang saat bercinta dengan tujuan mempercepat klimaks pasangan.

Sementara 87 persen lain mengaku melakukannya hanya untuk meningkatkan kepercayaan diri pasangannya.

Jangan kaget juga jika tiba-tiba muncul suara yang mirip dengan kentut. Kentut vagina atau vaginal flatulence tidak bisa disamakan dengan kentut biasa. Sebab itu hanyalah aliran udara biasa yang dilepaskan melalui vagina.

SELAMA bercinta, banyak hal yang dapat terjadi dan mungkin mempengaruhi alur momen bercinta itu sendiri, khususnya bagi wanita. Dikenal memiliki

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News