Bapepam-LK Tak Urusi Penjatahan
Senin, 02 Januari 2012 – 10:48 WIB
JAKARTA - Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) tidak ikut campur dalam urusan penjatahan. Wewenang penjatahan itu sepenuhnya diserahkan kepada manajer penjatahan. Karenanya, pengadil pasar modal itu tidak membatasi porsi penjatahan pasti dan penjatahan terpusat dalam penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO). Pada awalnya, pengatur pasar modal itu berencana membatasi porsi penjatahan fix allotment maksimal 95 persen dan pooling 5 persen. Itu dilakukan guna meningkatkan partisipasi investor ritel dalam penawaran umum perdana. Tetapi setelah mendapatkan masukan dari pelaku pasar, rencana itu urung dilakukan. Regulasi itu tertuang dalam revisi peraturan IX. A. 7 tentang tanggungjawab manajer penjatahan dalam rangka pemesanan dan penjatahan efek dalam penawaran umum. ”Setelah melalui pertimbangan matang kami putuskan tidak melakukan pembatasan,” ungkap Nurhaida, Ketua Bapepam-LK, di Jakarta.
Nurhaida menyebut merujuk data, ternyata investor ritel telah terakomodir dalam porsi fix allotment. Pada porsi polling juga sudah terakomodasi. Sehingga kalau harus dibatasi justru akan kontraproduktif dengan aturan lama. Jadi sambung Nurhaida, regulator tidak perlu bertindak terlalu jauh dalam memonitor perkembangan yang ada di market.
Keputusan wasit pasar modal itu sejatinya sesuai dengan kemauan investor. Tetapi, manajer penjatahan tetap mendapat kewenangan dan keleluasaan dalam menentukan porsi fix dan pooling. Pasalnya, ujung dari kebijakan itu risiko bisnisnya ditanggung investor. ”Kami rasa langkah regulator sudah tepat dan senapas dengan pelaku pasar,” tukas Antony Kristanto, Direktur Utama PT HD Capital Tbk (HADE).
JAKARTA - Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) tidak ikut campur dalam urusan penjatahan. Wewenang penjatahan itu sepenuhnya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
CoinMarket Score Platform Analisis Ditenagai Oleh AI
-
Bertemu PM Lee Hsien, Jokowi Apresiasi 29 Perusahaan Singapura Investasi di IKN
-
Rapor Positif Shin Tae Yong saat Menghadapi Uzbekistan
-
Wapres Yakin Timnas Indonesia Bisa Menang di Semi Final
-
Prabowo-Gibran Resmi jadi Pemenang, MK Singgung Etika Jokowi | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Makro
Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Beri Atensi Perkembangan Harga Sejumlah Komoditas
Senin, 29 April 2024 – 22:07 WIB - Makro
Mendagri Tito Ingatkan Pemda Jangan Terlena Meski Inflasi Nasional Terkendali
Senin, 29 April 2024 – 21:26 WIB - UMKM
Buka Peluang Pasar untuk UMKM di Luar Negeri, Bea Cukai Gelar Business Matching
Senin, 29 April 2024 – 17:59 WIB - Bisnis
Kedekatan Erzaldi Rosman & Probowo Diharapkan jadi Angin Segar untuk Sektor Pertanian
Senin, 29 April 2024 – 17:23 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Seluruh Honorer Diangkat ASN, Tak Masalah PPPK Paruh Waktu, Digaji Tahun Depan Oke
Senin, 29 April 2024 – 18:16 WIB - Sepak Bola
Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan: Ramadhan Sananta Gantikan Struick
Senin, 29 April 2024 – 20:27 WIB - Sepak Bola
Mbak Ita Optimistis Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Uzbekistan
Senin, 29 April 2024 – 20:39 WIB - Sport
Persita vs Bali United: Laga Penentu Tuan Rumah, Teco Justru Kepikiran Persib
Senin, 29 April 2024 – 18:47 WIB - Sumsel
Jadi Tersangka Penusukan Debt Collector, Aiptu FN Tetap Berdinas di Polres Lubuklinggau
Senin, 29 April 2024 – 18:50 WIB