Baru Seumur Jagung, Atap Bandara Internasional Sudah Bocor
Dikatakannya, dirinya pribadi sudah sering memberitahukan kondisi atap bocor pada petugas teknisi, namun belum juga diperbaiki.
“Aku sendiri heran kenapa atap yang bocor tidak kunjung diperbaiki, padahal sudah sering diberitahukan dan anggarannya pun tersedia,” ungkapnya.
Terpisah, Manajer Humas dan Protokoler KNIA Dewandono Prasetyo mengungkapkan bahwa PT AP II sebagai pengelola bandara terus menerus melakukan perbaikan seperti atap yang bocor.
“Tapi belum sempurna karena keterbatasan anggaran. Soalnya anggaran yang ada sudah mempunyai pos masing-masing. Lagian masih ada pekerjaan yang dilakukan kontraktor terkait dengan perawatan terminal,” dalih Dewandono. (cr-1/rul)