Batasi Liputan Pers, DPR Dinilai Sangat Naif
Selasa, 02 April 2013 – 13:16 WIB
"Mereka itu lupa bahwa pers itu bukan mitra departemen yang harus diawasi. Pers adalah bagian yang berperan dan tak bisa dipisahkan dari anggota DPR," tegasnya.
Kalau pers juga dibatasi dalam meliput, lalu tolak ukur apalagi yang dipakai untuk mengukur kinerja wakil rakyat ini. "Semua kita yang duduk di Dewan ini pasti dibesarkan oleh pers," imbuhnya.
Hari ini DPR mengagendakan rapat Paripurna salah satu membahas hasil penyempurnaan Rancangan Peraturan DPR tentang Peliputan Pers, kemudian dilanjutkan tahap pengambilan keputusan. (fas/jpnn)