Bawa Emas Palsu ke Toko, Lantas Ditukar dengan yang Asli
jpnn.com, SAMPIT - Ibu rumah tangga berinisial AKY kepergok pemilik toko emas di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit, di Jalan Iskandar, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kotim, Kalteng, Selasa (1/1).
Diduga, IRT itu melakukan percobaan pencurian dengan cara menukur emas asli milik toko dengan emas palsu miliknya.
Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu perempuan yang menggunakan baju tidur warna biru muda berkunjung ke salah satu toko emas milik pasangan suami istri Junaidi dan Hanisa. Dia bermaksud untuk membeli emas.
Diduga saat memilih emas, perempuan tersebut menukar emas asli dengan emas palsu miliknya. Namun aksinya diketahui pemilik toko yang melihat bahwa perhiasan gelang emas 420 jenis 357 dengar berat 4 gram yang dikembalikan tersebut ternyata bukan emas miliknnya. Pemiliknya melihat emas asli milik toko ada pada perempuan tersebut.
"Iya di sini tadi kejadiannya, istri saya dan keponakan yang tahu jelasnya karena mereka yang melayani pembeli. Karena saat itu saya nyuci barang (perhiasan, red) jadi enggak lihat. Tadi dibawa ke satpam lalu mereka hubungi polisi," kata Junaidi saat dibincangi di tokonya.
Kapolsek Ketapang Kotim AKP I Kadek Dwi Yoga Sindhimantra membenarkan adanya percobaan pencurian tersebut. Polisi pun telah melakukan mediasi.
“Untuk pelaku dan korban dibawa ke Polsek Ketapang. Tetapi atas kejadian tersebut pihak korban dan pelaku sepakat untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan jalan secara kekeluargaan,” ungkapnya. (ais/ens)