Bayern Vs Chelsea, Pembuktian Dua Musuh Lama
jpnn.com - PRAHA — Boleh saja Jose Mourinho dan Joseph Guardiola kini tidak lagi menukangi klub di negara yang sama. Namun aroma ‘’dendam’’ saat dua pelatih ini membesut dua klub dengan tensi persaingan paling tinggi di La Liga masih terasa.
Terlebih kini dua klub baru yang mereka tukangi bakal bertemu di ajang Piala Super Eropa. Guardiola akan membawa Bayern Munchen yang berstatus Juara Liga Champions Eropa untuk menghadapi Chelsea selaku kampiun UEFA Cup Sabtu (31/8) dini hari WIB.
Pertemuan ini akan membangkitkan memori persaingan klasik kedua pelatih jenius tersebut. Inilah pembuktian masing-masing pihak setelah keluar dari La Liga menuju klub baru masing-masing. Siapa yang lebih hebat?
Jelang laga, Guardiola yang terkenal kalem berusaha meredam tensi persaingan ini. Menurutnya fokus dalam laga ini adalah para pemain bukan dirinya dan Mourinho.
‘’Saat wasit memulai pertandingan fokusnya adalah ada pada para pemain,’’ ujarnya dalam situs resmi UEFA, Kamis (29/8).
‘’Alasan kita disini, kenapa anak-ana suka sepakbola dan jutaan orang di seluruh dunia, adalah untuk menyaksikan dua klub yang mengagumkan ini beraksi. Bukan (melihat) pelatih-pelatihnya,’’ tambahnya.
Sementara itu Mourinho tetap dengan gayanya yang suka meletup, namun tak ‘’sepedas’’ biasanya. Menurutnya dia senang bisa bertemu Munchen sebelum kompetisi Liga Champions musim ini dimulai. Tujuannya agar Fernando Torres dan kawan-kawan bisa merasakan bagaimana bermain melawan salah satu tim terbaik sebelum berambisi meraih trofi Champions.
‘’Ini selalu sulit bermain melawan Bayern. Mereka menunjukkan mereka timyang sempurna tahun lalu dengan meraih treble winner (tiga gelar),’’ ujarnya.