Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Bayi Kelainan Jantung Bawaan Meningkat

Minggu, 23 Februari 2014 – 13:00 WIB
Bayi Kelainan Jantung Bawaan Meningkat - JPNN.COM

jpnn.com - SURABAYA - Para orang tua lebih baik meningkatkan kewaspadaan dengan memeriksakan kondisi buah hati yang baru saja lahir. Dikhawatirkan mereka memiliki kelainan jantung bawaan (congenital heart defect). Dalam CHD Awareness yang diperingati setiap Februari, masyarakat diimbau untuk melakukan pencegahan dini terhadap kelainan tersebut. 

Dokter Mahrus Abdur Rahman SpA(K) SpJA dari RSUD dr Soetomo mengatakan, kasus CHD terus meningkat.

Sehari ada 20 pasien yang berobat ke poliklinik. Sementara itu, seminggu poliklinik buka dua kali. Dengan demikian, ada lebih dari 100 pasien tiap bulan. 

Padahal, sehari dokter hanya bisa mengoperasi 1-2 pasien. Karena itu, antrean pasien untuk ikut operasi baru habis dua bulan. "Karena operasi ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Paling banter sehari bisa mengoperasi dua pasien. Itu pun yang satu kasusnya ringan," jelas spesialis jantung anak itu. 

Mahrus menengarai, semakin meningkatnya kasus tersebut disebabkan kehidupan masyarakat yang semakin maju. Selain paparan bahan kimia dan polusi, penyebab kelainan itu diduga karena obat-obatan dan infeksi. Ada juga faktor keturunan, tapi persentasenya kecil, hanya 3 persen. "Penyebabnya lebih banyak faktor luar." 

Karena itu, sedapatnya kelainan tersebut dideteksi agar pencegahan dapat dilakukan. Yakni, pada masa kehamilan. Biasanya, gangguan saat masa kehamilan terjadi pada tiga bulan pertama. Masa itu merupakan proses pembentukan organ utama. 

Jika ada gangguan, bisa terjadi penyempitan atau lubang di jantung. Karena itu, ibu hamil muda harus berhati-hati. Sebisanya jangan sampai sakit sehingga mengonsumsi obat-obatan, terutama yang dapat berpengaruh pada janin. 

Ibu hamil dianjurkan konsultasi ke dokter jika akan mengonsumsi obat. Selain itu, tidak boleh sembarangan mengonsumsi makanan. Hindari bahan pengawet. Juga paparan pestisida. Upayakan tidak terserang flu karena virus ganas bisa memengaruhi pertumbuhan janin. Hindari pula asap rokok dan asap kendaraan. 

SURABAYA - Para orang tua lebih baik meningkatkan kewaspadaan dengan memeriksakan kondisi buah hati yang baru saja lahir. Dikhawatirkan mereka memiliki

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close