Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Bea Cukai Cirebon Gagalkan Peredaran 354 Ribu Rokok Ilegal yang Diangkut Mobil di Tol Palikanci

Senin, 02 September 2024 – 16:06 WIB
Bea Cukai Cirebon Gagalkan Peredaran 354 Ribu Rokok Ilegal yang Diangkut Mobil di Tol Palikanci - JPNN.COM
Bea Cukai Cirebon menindak ratusan ribu rokok ilegal yang diangkut sebuah mobil saat melintas di Tol Palikanci pada Senin (26/8). Foto: Dokumentasi Humas Bea Cukai

jpnn.com, CIREBON - Bea Cukai Cirebon menggagalkan peredaran ratusan ribu batang rokok ilegal tanpa dilekati pita cukai (polos) pada Senin (26/8).

Penindakan tersebut dilakukan terhadap sebuah mobil saat melintas di Jalan Tol Palimanan-Kanci (Tol Palikanci).

Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Cirebon Mei Hari Sumarna menegaskan penindakan ini merupakan upaya pihaknya menekan laju peredaran rokok ilegal dan dampak negatifnya terhadap penerimaan negara.

“Total rokok ilegal yang kami tindak sebanyak 354 ribu. Nilai barangnya diperkirakan mencapai Rp 488.520.000, dan kerugian negara yang berhasil diselamatkan mencapai Rp 264.084.000,” ungkap Hari dalam keterangan resminya, Senin (2/9).

Seluruh barang hasil penindakan kini telah dibawa ke Kantor Bea Cukai Cirebon untuk penelitian dan pengembangan lebih lanjut.

Hari juga menyampaikan pihaknya akan secara kontinu dan lebih optimal dalam mencegah peredaran rokok ilegal di wilayahnya.

“Kami juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terlibat dan bersama menggempur rokok ilegal," pesannya.

Jika menemukan peredaran rokok ilegal di pasaran, Hari mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan ke Kantor Bea Cukai terdekat atau melalui Bravo Bea Cukai 1500225. (mrk/jpnn)

Bea Cukai Cirebon menindak ratusan ribu rokok ilegal yang diangkut sebuah mobil saat melintas di Tol Palikanci pada Senin (26/8)

Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA