Bea Cukai Gandeng Instansi Terkait untuk Pacu Kemajuan UMKM
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai melalui unit-unit vertikalnya bersinergi dengan berbagai pihak dalam kegiatan-kegiatan pemberdayaan UMKM.
Hal itu guna memacu kemajuan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), khususnya yang berpotensi ekspor.
Sinergi pertama tercermin dalam ajang peresmian dan pendampingan Desa Devisa Kopi Kabupaten Bandung, Selasa (14/11).
Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jawa Barat dan Kementerian Keuangan Satu Provinsi Jawa Barat hadir dalam acara yang bertempat di Aula Balai Penyuluhan Pertanian Solokan Jeruk Kabupaten Bandung tersebut.
Turut hadir dalam acara itu, Lembaga Pembiayaan Expor Indonesia (LPEI), Kementerian Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri (EKUIN), Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Jawa Barat dan Dinas Pertanian Kabupaten Bandung.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Encep Dudi Ginanjar mengatakan pihaknya memaparkan materi mengenai administrasi dan prosedur ekspor.
Melalui pendampingan ini, UMKM sektor kopi khususnya di wilayah Kabupaten Bandung, diharapkan dapat terus meningkatkan kapasitas produksi agar dapat bersaing, baik di pasar domestik maupun internasional.
"Bea Cukai, bersama dengan setiap eselon I Kementerian Keuangan, terus berupaya menciptakan iklim usaha yang produktif dan kondusif bagi para pelaku UMKM agar dapat tumbuh dan naik kelas," ungkapnya
Sinergi kedua terwujud melalui kunjungan Kanwil Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) ke PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Makassar.