Belajarlah ke Dua Wanita Ini untuk Menuju Puncak Dunia
jpnn.com - jpnn.com - Universitas Katolik Parahiyangan (Unpar) Bandung patut berbangga dengan patut berbangga dengan kiprah mahasiswanya yang tergabung dalam Mahitala. Sebab, ada dua anggota organisasi mahasiswa pecinta alam itu yang mengukir prestasi.
Adalah Fransiska Dimitri Inkiriwang dan Mathilda Dwi Lestari, dua anggoya Mahitala yang telah menjejakkan kaki mereka di pucuk lima gunung tertinggi di dunia. Yakni Puncak Cartensz Pyramid di Papua, Gunung Elbrus (Rusia), Kilimanjaro (Tanzania), Aconcagua (Argentina) dan Vinson Massif di Antartika.
Rencananya, Fransiska dan Mathilda akan mendaki 2 gunung tertinggi di dunia pada bulan April dan Juni 2017. Yakni Gunung Everest di perbatasan Tibet-Nepal, serta Denali di Alaska.
Apabila berhasil, maka Fransiska dan Mathilda akan mengukir sejarah tersendiri. Nama mereka akan tercatat sebagai perempuan ke-34 dan 35 dari seluruh dunia yang berhasil mendaki tujuh gunung tertinggi di dunia.
Fransiska pun menyampaikan terima kasihnya atas dukungan berbagai pihak yang mewujudkan keinginannya bersama Mathilda untuk menaklukkan puncak-puncak gunung tertinggi di dunia. Secara khusus, Fransiska menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Presiden Joko Widodo, Kementerian BUMN, serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.
Fransiska mengatakan, capaiannya merupakan buah dari dukungan semua pihak. “Kami persembahkan keberhasilan ini untuk Indonesia,” katanya dalam acara bertajuk Sri Kandi Indonesia di Tiang Langit Dunia di Kampus Unpar, Bandung, Sabtu (29/1).
Lebih lanjut dia mengatakan, menaklukkan puncak-puncak gunung tertinggi di dunia merupakan caranya menggugah kalangan muda untuk berkarya. Dia mengharapkan capaian itu bisa menginspirasi.
“Ini karya kami bidang pendakian. Semoga pemuda yang lain bisa terus berkarya untuk bangsa,” katanya.