Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Benarkah Rokok Elektrik Bisa Membahayakan Kesuburan Wanita?

Jumat, 25 Oktober 2019 – 11:13 WIB
Benarkah Rokok Elektrik Bisa Membahayakan Kesuburan Wanita? - JPNN.COM
Vape. Foto: CBNC

jpnn.com - Semakin banyak data yang menunjukkan bahwa vape atau rokok elektrik benar-benar burukbagi kesuburan dan kehamilan wanita. Dalam studi yang dipublikasikan di Journal of the Endocrine Society, para peneliti mengamati efek vaping pada tikus.

Tikus yang terpapar uap e-rokok sebelum hamil membutuhkan waktu lebih lama untuk hamil, dan kecil kemungkinannya memiliki implan embrio di dalam rahim. Sedangkan pada tikus hamil yang terpapar uap, janin tidak bertambah beratnya seperti pada tikus yang tidak terpapar uap vaping.

"Kami juga menemukan bahwa penggunaan e-rokok selama kehamilan mengubah kesehatan jangka panjang dan metabolisme keturunan perempuan, yang memberikan efek generasi kedua seumur hidup pada janin yang sedang tumbuh," kata penulis studi yang sesuai, Kathleen Caron, Ph.D., dari University of North Carolina di Chapel Hill, NC, seperti dilansir laman Sheknows, Kamis (24/10).

Tentu, penelitian ini pada tikus, tetapi cukup meyakinkan bahwa itu harus memotivasi wanita yang mencoba hamil atau yang ingin hamil di masa depan untuk setop menggunakan vape.

"Temuan ini penting karena mereka mengubah pandangan kami tentang persepsi keselamatan e-rokok sebagai alternatif dari rokok tradisional sebelum dan selama kehamilan," jelas Caron.

Kita sudah tahu bahwa vaping bisa menyebabkan masalah menakutkan dengan perkembangan otak, pembuluh darah dan kesehatan paru-paru. Vaping juga dikaitkan dengan peningkatan risiko serangan jantung, stroke, dan depresi.

Selain itu, kita harus memperhatikan anak-anak dan remaja, yang kini semakin sering menggunakan dan kecanduan akan vape.

Jumlah siswa sekolah menengah yang menggunakan e-rokok kini meningkat dari 2,1 juta pada tahun 2017 menjadi 3,6 juta pada 2018, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit. Jadi jika Anda belum berbicara dengan anak-anak Anda tentang vaping - tunggu apa lagi?(fny/jpnn)

Semakin banyak data yang menunjukkan bahwa vape atau rokok elektrik benar-benar burukbagi kesuburan dan kehamilan wanita.

Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News