Bendungan Jebol, Pasokan Air Terganggu
Minggu, 13 Januari 2013 – 07:58 WIB
Untuk itu, sebut Soedarsono, untuk jalan keluar demi pemenuhan kebutuhan jalur tengah tersebut dirinya memasok air dari mata air Aekipa dan dialirkan setengah hari dan dijadwalakn pada hari Jumat dan Sabtu. Ia mengatakan, jika hendak dibangun kembali maka dibutuhkan dana miliaran rupiah. Namun, jika hanya merenovasi dana yang dibutuhkan berkisar Rp 300 juta.
Sementara itu Plt. Sekda Ende, Abdul Syukur Muhamad di ruang kerjanya mengatakan, pemerintah daerah kini tengah berkoordinasi dengan PDAM dan Dinas PU untuk segera menangani kerusakan bendungan tersebut. Namun, sebutnya, untuk sementara diupayakan pengerukan pasir dari saluran selanjutnya memperhatikan tanggul yang jebol.
"Kita akan pakai dana tanggap darurat dan berkoordinasi dengan PU untuk sedapatnya mengeruk pasir yang menutup saluran irigasi," kata Syukur. Dikatakan, kini pemerintah masih melakukan koordinasi lintas sektoral guna memastikan seperti apa nantinya renovasi bendungan tersebut. (kr7/ito)