Berita Duka, Eks Bupati Fidelis Pranda Meninggal Dunia

jpnn.com, LABUAN BAJO - Pemerintah dan rakyat Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), mulai Rabu (18/3) mengibarkan bendera setengah tiang untuk mengenang jasa almarhum mantan Bupati Manggarai Barat Fidelis Pranda.

“Pemerintah telah mengimbau seluruh rakyat untuk mengibarkan bendera setengah tiang selama tujuh hari, mulai Rabu, (18/3) di setiap rumah penduduk, kantor dan sekolah untuk mengenang almarhum Fidelis Pranda," kata Bupati Manggarai Barat Agustinus Ch. Dula di Manggarai Barat, Rabu (18/3).

Dia menyampaikan hal itu melalui WhatsApp, terkait meninggalnya mantan Bupati Manggarai Barat Wilfridus Fidelis Pranda, yang meninggal dunia di Denpasar, Bali, pada Selasa (17/3) petang.

Bupati Manggarai Barat pertama periode 2003-2008 itu, dikenal sebagai peletak dasar pembangunan Labuan Bajo di wilayah barat Pulau Flores itu.

Fidelis Pranda juga dikenal sebagai tokoh masyarakat dan peletak dasar pembentukan Kabupaten Manggarai Barat.

“Teladan bagi pemimpin yang senantiasa menjadikan rakyat sebagai pusat perjuangannya," ucap mantan Gubernur NTT Frans Lebu Raya yang melantiknya menjadi penjabat dan Bupati Manggarai pertama setelah wilayah itu berpisah dari kabupaten induk Manggarai pada 2003.

“Sosok Fidelis Pranda memang sangat berjasa bagi Kabupaten Manggarai Barat, wilayah di ujung barat Pulau Flores yang kini terkenal dengan objek wisatanya (Taman Nasional Komodo, red)” kata Lebu Raya.

Pada 1 September 2003, Fidelis Pranda dilantik menjadi Pejabat Bupati Kabupaten Manggarai Barat yang bertugas menjalankan pemerintahan serta mempersiapkan pemilihan kepala daerah definitif.