Berpuasalah Agar Sakit Maag Sembuh
Senin, 09 Agustus 2010 – 14:38 WIB
Dijelaskan, penelitian yang dilakukan memang menunjukkan bahwa pada minggu pertama puasa orang normal akan mengalami peningkatan asam lambung setelah siang hari dan kadang-kadang keadaan ini menimbulkan rasa perih. Tetapi penelitian menunjukkan kondisi ini akan stabil setelah minggu kedua dan naik turun asam lambung akan kembali normal satu minggu paska puasa Ramadan. "Adanya peningkatan asam lambung ini tidak akan merusak dinding lambung. Oleh karena itu bagi masyarakat yang mamang tidak mempunyai masalah dengan sakit maagnya, puasa Ramadan tidak akan membuat lambungnya menjadi sakit dan sebaliknya secara keseluruhan tubuhnya akan menjadi sehat," terangnya.
Bagaimana dengan umat muslim yang mempunyai masalah dengan maagnya? Justru, lanjutnya, kepada mereka dianjurkan untuk berpuasa karena puasa akan menyembuhkan sakit maagnya. Kenapa bisa? Diterangkan, sebagian besar sakit maag yang ada di masyarakat adalah sakit maag fungsional yaitu pada pemeriksaan endoskopi tidak ditemukan kelainan yang bermakna pada saluran cerna atas. Sakit maag fungsional ini terjadi karena makan yang tidak teratur, konsumsi camilan untuk lambung yang tidak sehat seperti makan yang mengandung coklat dan keju serta makanan yang mengandung minyak, konsumsi kopi dan minuman bersoda sepanjang hari, merokok dan hidup dengan stress.