Bersama TNI, Butet Catat Sejarah Main Bulu Tangkis di Langit, Pertama di Dunia!
Butet ditantang bermain bulutangkis di lapangan dadakan yang disetting tim TNI-AU di dalam pesawat Hercules C-130. Dalam kesempatan ini, Butet dan Debby bergantian tanding melawan Letkol. Sus Muhammad Yuris, Kasubdispenum TNI AU serta para kru penerbang.
"Bedanya, pertama kalau di udara kan oksigennya terbatas. Lalu tadi terasa ada goyang sedikit, main di pesawat juga ada keterbatasan atapnya tidak tinggi, mainnya bola-bola datar saja, enggak bisa mukul yang susah-susah. Kalau shuttlecock nya sih enggak terasa berat, sama saja," katanya.
"Pertama naik memang takut, tapi di atas lebih tenang, ada goyang tapi enggak ada masalah. Tadi Letkol Penerbang Teddy, landing-nya smooth. Saya tadi di cockpit, enggak berasa, walaupun enggak pegangan, tapi tetap tenang," tambah Butet.
Sementara itu, Letkol Yuris bercerita awal mulanya ia dan timnya mengundang Butet. Ramainya pemberitaan dan cuitan netizen di sosial media mengenai laga terakhir Butet serta acara farewell nya yang mengharu biru di turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2019 membuat TNI-AU pun berembuk dan kemudian memutuskan untuk turut memberikan apresiasi kepada Butet sebagai salah satu pahlawan Indonesia di bidang bulu tangkis.
"Bukan hanya menjadi tentara, semua bisa mengharumkan Indonesia. Tetapi, apa pun profesi kita, kalau kita berprestasi, itu adalah wujud bela negara yang sesungguhnya. Tidak harus angkat senjata, tidak harus bertempur di hutan untuk menjadi pahlawan, seorang yang memiliki jiwa bela negara. Contohnya Butet, ini yang harus dicontoh para generasi muda," kata Letkol Yuris.
(Baca dong: Jokowi: Indonesia Kehilangan Butet)
Kegiatan bermain bulu tangkis di dalam pesawat yang sedang mengangkasa ini merupakan yang pertama di dunia. Belum pernah terjadi di Indonesia maupun di dunia. Persiapan tim TNI-AU pun tak tanggung-tanggung, para kru penerbang sempat uji coba dan latihan sebelum joy flight bersama Butet. (bi/jpnn)