Bertambah Lagi, Desa Energi Berdikari Pertamina Hadir di Indramayu
jpnn.com, INDRAMAYU - Pertamina melalui Subholding Gas dan entitas usahanya PT Pertamina Gas melanjutkan komitmennya dalam Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) melalui program Perkasa Bumiku.
Berlokasi di Desa Junti, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, wilayah operasi Pertamina Gas Operation West Java Area, kegiatan ini berlangsung pada Kamis (14/11) dengan fokus memberikan edukasi kepada masyarakat terkait energi berkelanjutan dalam Program Desa Energi Berdikari (DEB) Pertamina.
Pada program ini terdapat 2 instalasi pemanfaatan Energi Baru Terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan total sebesar 7,7 kWp dan kapasitas baterai 10 kWh digunakan untuk mesin pompa pengairan sawah seluas 30 hektare, di mana dapat menyelesaikan permasalahan petani terkait kurangnya irigasi air yang menjadikan hanya dapat panen 1 kali dalam satu tahun tanaman padi, saat ini sudah dapat melakukan panen 2 kali dalam satu tahun serta menanam palawija sebagai tanaman tambahan.
Selain itu guna menunjang peralatan pompa air yang bisa meningkatkan debit air di lokasi yang lain, Pertamina Gas OWJA juga menerapkan inovasi sosial berupa pemanfaatan Painem (Vespa Nanem) yang digunakan opara petani untuk dapat menjangkau petak pertanian yang cukup jauh dari sumber pengairan untuk dapat mendapatkan pengairan yang maksimal menggunakan pipa dan pompa BBG portable.
Dalam kesempatan ini, Camat Juntinyuat Rusyad Nurdinmenyampaikan apresiasi terkait program ini.
“Kita bergandeng tangan dengan Pertamina Gas untuk mewujudkan swasembada pangan masyarakat dan menaikkan hasil panen para petani, kami berharap program ini dapat terus berkelanjutan dan berdampak semakin luas,” ujar Rusyad Nurdin.
Direktur Teknik dan Operasi PT Pertamina Gas Indra P. Sembiring menyampaikan ini adalah kolaborasi yang sangat baik antara Pertamina Gas dan masyarakat untuk dapat memitigasi perubahan iklim yang saat ini sedang terjadi dan bagaimana dapat menjaga alam ini tetap terjaga dengan memanfaatkan EBT untuk pertanian ini.
"Pada akhirnya program ini bisa berdampak luas untuk kesejahteraan masyarakat di sini.” harap Indra.