Bertemu 35 Finalis HFS, Ganjar Sampaikan Harapan soal Pemberdayaan Kewirausahaan
"Buktinya sudah ada, anak-anak muda ini bisa berkreasi, dan menjadi entrepreneur," ucap Ganjar.
Hetero for Startup telah menjaring 4.126 bisnis dari 7 kategori (makanan dan minuman, fesyen dan kerajinan, teknologi, wellness, kreativitas, pertanian serta sumber energi terbarukan).
"Peserta Hetero for Startup tidak hanya dari Jateng, tetapi juga seluruh Indonesia," paparnya.
Salah satu finalis dari Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Fajri mengaku puas dengan program tersebut. Menurutnya, Hetero for Startup memberikan ruang bagi para pengusaha rintisan untuk belajar banyak hal.
"Di sini saya banyak belajar tentang fondasi dan hal-hal baru harus diketahui oleh pelaku usaha," kata dia.
Di hadapan Ganjar, dia bercerita jika usaha rintisannya itu saat ini sudah mempunyai pegawai 70 orang. Dari total pegawainya itu, sekitar 90 persen didominasi oleh ibu rumah tangga.
“Di Hetero ini kita bisa banyak belajar soal literasi keuangan, marketing. Kami juga belajar bersama mentor-mentor yang sangat luar biasa yang juga sangat expert, sehingga banyak sekali yang bisa kita dapatkan,” ucapnya.
Ketua Project Leader Program Hetero for Startup Season 3, Agung Prambudi menambahkan program ini merupakan sebuah gerakan pemberdayaan kewirausahaan.