Biaya Energi Terbarukan Turun, Indonesia Bisa Capai Target 23 Persen
“Jika kebijakan ini bisa diganti dengan perhitungan harga yang lebih berimbang, kami bisa melihat perkembangan pasar energi terbarukan yang lebih cepat di Indonesia,” tutur Lucky Lontoh, Associate dan Country Coordinator for Indonesia.
Menurutnya, alasan utama dibalik kebijakan saat ini adalah upaya pemerintah untuk mengamankan listrik yang terjangkau bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Sebenarnya, ada peluang besar untuk mengembangkan energi terbarukan, mencapai target elektrifikasi, tanpa meningkatkan harga listrik atau menggelembungkan subsidi,” sebut Lontoh.
“Harga batu bara saat ini tidak merefleksikan kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh polusi udara dan perubahan iklim,” tutup Lontoh.(chi/jpnn)