Bikin 4 Gol, Diakui Cuma 2, Barcelona Keok di Tangan Atletico Madrid
Untuk mengubah keadaaan, Diego Simeone memasukkan Koke menggantikan Herrera pada saat turun minum dan langkah itu terbukti manjur sebab serangan pertama Atletico selepas sepak lanjut langsung membuahkan gol pembuka keunggulan.
Correa menyodorkan bola yang dikendalikan dengan satu sentuhan oleh Koke sebelum dilesakkan ke sudut kiri bawah gawang tak terjangkau Neto.
Keunggulan tak bertahan lama, pada menit ke-51 Messi berhasil melewati hadangan dua pemain Atletico dan juga menyarangkan bola ke area bidik serupa, pojok kiri bawah gawang, demi menyamakan kedudukan bagi Barcelona.
Momentum beralih ke Barcelona dan delapan menit sesudahnya Messi mencetak gol keduanya, mengendalikan bola liar, melewati Saul Niguez dan menaklukkan Oblak. Namun, gol itu dianulir oleh wasit setelah VAR mengkonfirmasi Messi sempat menyentuh bola dengan tangannya.
Kegusaran penganuliran gol itu tidak menghentikan Barcelona untuk benar-benar berbalik memimpin pada menit ke-62 saat Griezmann sigap menanduk bola muntah hasil penyelamatan gemilang Oblak atas sundulan jarak dekat Suarez sebelumnya. Barcelona dua, Atletico satu.
Barcelona terus menggempur Atletico dan pada menit ke-74 giliran Pique menyarangkan bola ke gawang Oblak, tetapi lagi-lagi VAR merusak suasana dengan menganulir gol tersebut sebab Arturo Vidal terjebak offside sebelum mengonversi tendangan bebas Messi menjadi assist.
Drama kian memanas ketika Neto melakukan tindakan bodoh keluar dari sarangnya dan menjegal Vitolo di dalam area terlarang pada menit ke-80, walhasil wasit segera menunjuk titik putih.
Kesempatan itu dimanfaatkan dengan baik oleh Morata yang melakukan eksekusi penalti penuh percaya diri demi mengecoh Neto sekaligus membuat kedudukan imbang 2-2.