BNI Danai Proyek Infrastrukltur
Selasa, 14 Juli 2009 – 16:45 WIB
Dalam hal ini BNI meningkatkan kredit sindikasi karena permintaan kredit cukup besar. Selain itu kualitas kredit lebih baik karena bank lain berkontribusi menilai risiko.
Lebih lanjut Suparto, BNI telah mengucurkan kredit sindikasi sebesar US$ 811 juta selama semester I/2009. Selain itu juga BNI menguasai pangsa pasar arranger kredit sindikasi di Indonesia sebesar 31 persen. Selama semester I/2009, BNI telah menjadi arranger 5 kredit sindikasi yaitu di sektor listrik 3 debitor sebesar US$ 480,95 juta, sektor telekomunikasi sebesar US$ 245,45 juta, dan sektor industri kimia US$ 85,46 juta.
Mengenai suku bunga kredit korporasi, Suparto memperkirakan bisa mencapai 10 persen. Saat ini suku bunga kredit korporasi BNI sekitar 12 persen. “Sebenarnya tidak bisa diukur dengan mudah, namun mungkin bisa mencapai 10 persen,” kata dia Untuk diketahui minggu lalu dalam rapat terbatas, presiden Susilo Bambang Yudhoyono memperkirakan inflasi pada 2009 bisa mencapai 4 persen dan suku bunga mencapai 6 persen. Dengan demikian, suku bunga kredit diharapkan akan terus menurun. Sedangkan, posisi BI Rate atau suku bunga acuan saat ini sekitar 6,75 persen. (rie/JPNN)