BNI Syariah Gandeng Timah Properti
jpnn.com, JAKARTA - BNI Syariah semakin gencar ekspansi segmen bisnis konsumer. Kali ini BNI Syariah menggandeng PT Timah Karya Persada Properti (PT TKPP), untuk kerja sama fasilitas pembiayaan kepemilikan rumah.
Untuk meningkatkan kinerja bisnis konsumer, BNI Syariah menjalin kerja sama dengan berbagai pelaku bisnis seperti para developer.
Pada kesempatan ini, BNI Syariah melakukan perjanjian kerja sama untuk penyaluran fasilitas pembiayaan BNI Griya iB Hasanah untuk dua proyek perumahan dari Timah Properti, yaitu Familia Urban di Bekasi dan Payon Ponca di Tangerang Selatan.
“Sebagai Hasanah Banking Partner, BNI Syariah berkomitmen untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mewujudkan impian memiliki hunian idaman yang nyaman dan tentram sesuai prinsip syariah, sehingga Insya Allah berkah," ujar SEVP Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi.
Pada Desember 2018 portofolio pembiayaan griya BNI Syariah sebesar Rp 11,86 trilun meningkat sebesar 10,81 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, dengan komposisi pembiayaan perumahan sebesar 41,92 persen dibandingkan dengan total pembiayaan BNI Syariah.
Saat ini, BNI Syariah telah bekerja sama dengan lebih dari 900 developer di seluruh Indonesia. Melalui BNI Griya iB Hasanah, BNI Syariah menyediakan fasilitas pembiayaan perumahan dengan akad murabahah maupun musyarakah mutanaqisah (MMQ) dengan maksimum pembiayaan Rp 25 miliar, angsuran yang tetap, bebas biaya administrasi, bebas biaya provisi, bebas biaya appraisal serta bebas denda keterlambatan.
Jangka waktu pembiayaan yang fleksibel sampai dengan 20 tahun untuk nasabah fix-income dan 15 tahun untuk nasabah non fix-income. Untuk pembelian rumah atau apartemen, fasilitas pembiayaan yang digunakan memiliki jangka waktu paling lama 20 tahun dan untuk pembiayaan ruko atau rukan jangka waktu maksimal 15 tahun. Sementara untuk fasilitas pembiayaan yang digunakan untuk pembelian tanah paling lama adalah 10 tahun.
“Beberapa strategi yang kami diterapkan dalam mencapai target pertumbuhan bisnis konsumer adalah fokus pada segmen nasabah fix-income serta bersinergi dengan BNI Induk dalam hal kerja sama pemasaran dengan nasabah institusi, BUMN, BHMN dan swasta nasional," tutur Iwan.(chi/jpnn)