Boediono Diharapkan Ungkap juga Kasus BLBI
jpnn.com - JAKARTA - Koordinator Advokasi dan Investigasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Uchok Sky Khadafi mendesak Wakil Presiden Boediono mengungkap kasus Bank Century dan kasus-kasus lainnya secara jujur.
Boediono menurut Uchok, bisa dianggap sebagai whistle blower karena lama duduk dalam pemerintahan dan tentu tahu banyak seluk-beluk anggaran.
"Dia disebut 62 kali dalam dakwaan persidangan mantan Deputy Gubernur BI, Budi Mulya. Saya rasa ini bisa dimanfaatkan Boediono untuk mengungkap fakta-fakta sebenarnya terkait kasus Century dan kasus lainnya," kata Uchok Sky Khadafi, di Jakarta, Jumat (7/3).
Sebagai mantan Menteri Keuangan dan Menko Ekuin di era Megawati, Boediono, lanjut Uchok, tentu tahu persis kasus BLBI yang merugikan negara ribuan triliun rupiah yang hingga kini masih ditanggung negara.
Boediono menurutnya harus juga mengungkap alasan pengambilan keputusan release and discharge bagi pengemplang BLBI yang dikeluarkan oleh pemerintahan Megawati.
"Sampai saat ini kasus tersebut masih gelap dan tidak ada tindak lanjut. Dibanding Century, kasus BLBI jauh lebih dahsyat jumlah uangnya. Makanya saya harapkan Boediono bisa mengungkap hal ini dengan jujur karena ke depan hal-hal seperti ini tidak terjadi lagi," jelasnya.
Ini menurutnya erat kaitannya dengan prediksi lembaga-lembaga survei bahwa PDIP akan dapat memenangkan pemilu maupun pilpres mendatang.
"Kalau PDIP menang seperti prediksi lembaga-lembaga survei, sementara kasus BLBI masih belum terselesaikan, maka pemerintahan mendatang akan tersandera lagi dengan kasus BLBI. Ini tentunya tidak kita inginkan. Pemerintahan mendatang tidak boleh lagi disibukkan dengan kasus yang menjeratnya," tegasnya.