Bosan Hidup di Perbatasan, Anggota Kelompok Bersenjata Janji Setia pada NKRI
Sementara itu, kepada wartawan, Stanfa menyatakan dirinya telah tinggal di Muara Tami, Indonesia selama 10 tahun terakhir ini dan sudah membuat kebun dengan baik. Bahkan 12 anak dan 40 cucunya yang ada di PNG nantinya juga akan dibawa untuk tinggal di wilayah Indonesia karena kehidupan bisa lebih baik.
Sementara ini dia hanya sendiri saja menyatakan masuk ke NKRI, dan dalam waktu dekat akan membawa keluarganya yang lain.
“Di sana ada bos satu, Mathias Wenda itu memang betul orang OPM. Kalau anak-anak yang tinggal di Baromo, Jako, Wutung itu orang raskol. Jadi memang banyak orang yang bikin masalah di sini lari ke PNG, orang bikin masalah di PNG lari ke sini. Jadi saya mau ada surat berat antara PNG dan RI, biar bisa kerja sama saling tangkap yang bikin masalah. Itu biar kami semua aman,”jelas Stanfa yang salah satu anaknya telah masuk pendidikan Militer di Jakarta.(rib)