BPIP Gandeng ITB Gelar Simposium tentang Ideologi Pancasila, Yasonna Singgung Iptek
"To anticipate and address various challenges, opportunities, and innovations in the midst of the life of the Indonesian nation which is experiencing the development of the Industrial Revolution 4.0 and digital age with various disruption of humanity; ITB through KKIK collaborates with Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) to develop the position of Pancasila as a scientific paradigm, especially in the disciplines of humanities through the contribution of scientific works from national and international experts and scientists in the field of digital humanities", paparnya.
Sementara itu Direktur Pengkajian Kebijakan Pembinaan Ideologi Pancasila BPIP Dr. M. Sabri, M.A dalam laporannya mengaku kegiatan ini merupakan ikhtiar agung untuk menghimpun visi dan pemikiran dari para ilmuwan dalam negeri maupun luar negeri.
Output dalam kegiatan tersebut diharapakan dapat melahirkan karya dari para ilmuwan Internasional yang akan menjadi referensi ilmiah dalam menjelaskan beragam tantangan, peluang dan inovasi yang diperlukan dalam rangka membangun kehidupan smart society 5.0 di Indonesia maupun luar negeri dengan menggunakan perspektif Pancasila.
"Kami juga bekerja sama dengan penerbit International Atlantis Press sehingga referensi ilmiah Pancasila dan keilmuan digital humanities dapat diakses secara internasional dan diperbincangkan secara global", dalam laporannya. (mrk/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!