BRI Catat Laba Bersih Rp 12,16 Triliun Kuartal I 2022, Tumbuh 78 persen
Namun, kerugian penurunan nilai aset keuangan perseroan berkurang 10,2 persen dari 8,82 triliun pada kuartal I 2021 menjadi Rp 7,92 triliun.
Kredit dan pembiayaan konsolidasi BRI tumbuh 12,9 persen YoY menjadi 1,032,42 triliun dari Rp 914,2 triliun pada kuartal I 2021 dan secara year to date naik 3,01 persen.
Selanjutnya, penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) secara konsolidasi tumbuh 7,25 persen dari Rp 1.050,3 triliun menjadi Rp 1.126,49 triliun.
Kualitas aset BRI masih terjaga baik. Rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) perseroan secara gross sedikit mengalami kenaikan dari 3,12 persen menjadi 3,15 persen. Namun, secara nett tercatat turun dari 0,86 persen ke 0,77 persen. (mcr28/jpnn)